Mengejar Ketidakpastian
"Eh, Mita kok ulang tahun gak bilang-bilang, kalau tahu kan ati bisa di ceplokin telur",
"haha.. gak lah bu, gak penting juga.. kalau ingat ulang tahun ingatnya udah makin tua aja ni umur". jawab Mita.
"Gak kok Mit, kamu tetap yang paing muda di sini", sambung kak Yani.
"hehe iya kak,"
..
"jadi kapan ni, anak-anak ibu menikah, masih ada 3 orang lagi nih, ibu pinginnya setelah ibu gak ada nanti semunya udah pada nikah ya"
"aamiin, iya insyaa allah bu", jawab anak-anaknya.
"Sinta Insyaa Allah bentar lagi, 2 orang lagi ni, Yani gimana udah ada calon kah?"
"hehehe belum ada bu, kan belum ada yang main ke rumah"
"gak harus gitu, maksud ibu udah ada calon gak?"
"sejauh ini belum bu, masih berikhtiar mengejar ketidak pastian haha,, kalau jodoh insyaa allah pasti datang bu tapi gak tahu kapan makanya Yani banyak-banyak belajar aja sekalian persiapkan diri menjadi lebih baik, kan jodoh, maut, rezeki udah pasti datangnya dari Alah jadi ya Yani santai aja bu bukan berarti Yani gak peduli bu, insyaa Allah akan ada di waktu yang tepat," senyum mans yani.
..
"kalau Mita gimana?"
"Sama bu, mita juga masih berusaha untuk istiqomah jadi jomblo lillah, masih mempersiapkan diri dan berusaha mengejar ketidakpastian"
"anak-anak ibu lagi memendam cinta semua ya?, ada yang kalain suka biar ibu yang lamar dia buat kaian"
"hah??"sontak kak Yani dan Mita terkejut
"ibu kok gitu, maksud Yani dan Mita gak seperti itu bu insyaa allah kalau waktunya udah tepat Allah pasti kan mengirimkan orang yang terbaik untuk kami berdua"
..
"Terus mengejar ketidakpastian apa?", tanya ibu
"gini bu, kan beberapa waktu lalu Mita dan kak Yani ada nonton ceramah salah satu Ustadz di Youtube kata beliau, kalau rezeki, jodoh, maut itu udah pasti dari Allah, terkadang kita sibuk mengejar sesuatu yang pasti tapi kita lupa dengan yang tidak pasti, yaitu pahala dari Allah, kita kan belum pasti ya bu mau ke syurga, walaupun itu cita-cit tertinggi kita "masuk surga firdaus" tapi terkadang kita lupa untuk mempersiapkannya"
"masyaa Allah, anak ibu udah dewasa semua"
"hehe alhamdulillah bu, kan kemarin baru aja ulang tahun bertambah 1 tahun umur dan berkurang jatah hidup di dunia",
"Mita...Mita... kamu ya.. ada-ada aja..." kata Mita
"Iya bu, makanya ibu doakan kami berdua ya semoga segera dipertemukan dengan jodoh terbaik pilihan dari Allah yang membawa kami ke Syurganya Allah nanti" Kta Mita
aamiin...
"haha.. gak lah bu, gak penting juga.. kalau ingat ulang tahun ingatnya udah makin tua aja ni umur". jawab Mita.
"Gak kok Mit, kamu tetap yang paing muda di sini", sambung kak Yani.
"hehe iya kak,"
..
"jadi kapan ni, anak-anak ibu menikah, masih ada 3 orang lagi nih, ibu pinginnya setelah ibu gak ada nanti semunya udah pada nikah ya"
"aamiin, iya insyaa allah bu", jawab anak-anaknya.
"Sinta Insyaa Allah bentar lagi, 2 orang lagi ni, Yani gimana udah ada calon kah?"
"hehehe belum ada bu, kan belum ada yang main ke rumah"
"gak harus gitu, maksud ibu udah ada calon gak?"
"sejauh ini belum bu, masih berikhtiar mengejar ketidak pastian haha,, kalau jodoh insyaa allah pasti datang bu tapi gak tahu kapan makanya Yani banyak-banyak belajar aja sekalian persiapkan diri menjadi lebih baik, kan jodoh, maut, rezeki udah pasti datangnya dari Alah jadi ya Yani santai aja bu bukan berarti Yani gak peduli bu, insyaa Allah akan ada di waktu yang tepat," senyum mans yani.
..
"kalau Mita gimana?"
"Sama bu, mita juga masih berusaha untuk istiqomah jadi jomblo lillah, masih mempersiapkan diri dan berusaha mengejar ketidakpastian"
"anak-anak ibu lagi memendam cinta semua ya?, ada yang kalain suka biar ibu yang lamar dia buat kaian"
"hah??"sontak kak Yani dan Mita terkejut
"ibu kok gitu, maksud Yani dan Mita gak seperti itu bu insyaa allah kalau waktunya udah tepat Allah pasti kan mengirimkan orang yang terbaik untuk kami berdua"
..
"Terus mengejar ketidakpastian apa?", tanya ibu
"gini bu, kan beberapa waktu lalu Mita dan kak Yani ada nonton ceramah salah satu Ustadz di Youtube kata beliau, kalau rezeki, jodoh, maut itu udah pasti dari Allah, terkadang kita sibuk mengejar sesuatu yang pasti tapi kita lupa dengan yang tidak pasti, yaitu pahala dari Allah, kita kan belum pasti ya bu mau ke syurga, walaupun itu cita-cit tertinggi kita "masuk surga firdaus" tapi terkadang kita lupa untuk mempersiapkannya"
"masyaa Allah, anak ibu udah dewasa semua"
"hehe alhamdulillah bu, kan kemarin baru aja ulang tahun bertambah 1 tahun umur dan berkurang jatah hidup di dunia",
"Mita...Mita... kamu ya.. ada-ada aja..." kata Mita
"Iya bu, makanya ibu doakan kami berdua ya semoga segera dipertemukan dengan jodoh terbaik pilihan dari Allah yang membawa kami ke Syurganya Allah nanti" Kta Mita
aamiin...
Komentar
Posting Komentar